DAPUR "CANTIK"
Dapur sebagai ruang kegiatan memasak di rumah juga mengalami perkembangannya. Kemajuan zaman dan teknologi menuntut dapur tidak hanya mengikuti fungsinya tetapi juga estetika. Kini, sebagian rumah membagi ruang dapurnya menjadi 2, yakni dapur kotor dan dapur bersih. Dapur kotor ditujukan untuk mengolah makanan berat dan biasanya tidak terlihat. sementara itu, dapur bersih merupakan dapur "cantik" untuk mengolah makanan yang lebih ringan. Dapur bersih sengaja ditampilkan lebih bersih dan menarik dilengkapi dengan perangkat-perangkat canggih. Lucunya, sebagian dapur bersih akhirnya hanya menjadi ruang "display" saja alias jarang digunakan. Kegiatan masak-memasak justru dilakukan di dapur kotor. Nah, bagaimana dengan Anda? Tentu saja ini berkaitan dengan kebiasaan dan kebutuhan rumah tangga anda.
Dapur sebagai ruang kegiatan memasak di rumah juga mengalami perkembangannya. Kemajuan zaman dan teknologi menuntut dapur tidak hanya mengikuti fungsinya tetapi juga estetika. Kini, sebagian rumah membagi ruang dapurnya menjadi 2, yakni dapur kotor dan dapur bersih. Dapur kotor ditujukan untuk mengolah makanan berat dan biasanya tidak terlihat. sementara itu, dapur bersih merupakan dapur "cantik" untuk mengolah makanan yang lebih ringan. Dapur bersih sengaja ditampilkan lebih bersih dan menarik dilengkapi dengan perangkat-perangkat canggih. Lucunya, sebagian dapur bersih akhirnya hanya menjadi ruang "display" saja alias jarang digunakan. Kegiatan masak-memasak justru dilakukan di dapur kotor. Nah, bagaimana dengan Anda? Tentu saja ini berkaitan dengan kebiasaan dan kebutuhan rumah tangga anda.
RUMAH BERTEMA "TROPIS - MINIMALIS"
Tema minimalis sebuah rumah sudah menjadi trend pada dasawarsa terakhir. Kesan simple sebuah desain menjadi tolak ukur tema ini. Berbagai tema boleh saja dipilih sebagai konsep hunian. Namun tetap saja memerlukan penyesuaian - penyesuaian mengingat iklim yang ada di Indonesia. Lalu kebutuhan apa saja untuk rumah di iklim tropis ini? Beberapa yang penting dilakukan adalah perlunya shading (tritisan) pada jendela & pintu sebagai pelindung dari sinar matahari langsung dan air hujan. Kemiringan atap juga perlu diperhatikan untuk mengalirkan air hujan.
Dengan tema minimalis yang dipilih, maka berbagai kebutuhan diatas tinggal disesuaikan saja. Seperti pemilihan desain tritisan yang simple dan datar saja, tidak perlu detail berlebihan seperti pada tema victorian atau mediterania. Bukaan seperti jendela juga disesuaikan dengan posisi rumah terhadap sinar matahari, agar ruang-ruang di dalam rumah mendapat sinar yang cukup dan hawa yang baik. Mengapa hal-hal di atas perlu dilakukan? Tujuannya tidak lain adalah mewujudkan impian rumah yang masa kini dan tak kalah pentingnya yakni sangat nyaman bagi penghuninya.
